Literasi digital adalah kemampuan untuk mengakses, memahami, menggunakan, dan menciptakan informasi dengan menggunakan teknologi digital dengan baik. Pemerintah Indonesia memberikan dukungan literasi digital dengan berbagai cara kepada masyarakat Indonesia.
Daftar Isi Artikel
Dukungan Kemenkominfo dalam Literasi Digital
Beberapa tantangan dalam meningkatkan literasi digital adalah adanya kesenjangan digital antara daerah perkotaan dan pedesaan, antara laki-laki dan perempuan, dan antara kelompok usia yang berbeda.
Selain itu, adanya isu-isu, seperti hoaks, ujaran kebencian, radikalisme, cyberbullying, dan kejahatan siber juga kerap mengancam keamanan dan kesejahteraan masyarakat di dunia maya.
Untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut, Kemenkominfo telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung literasi digital pada masyarakat Indonesia.
Beberapa upaya tersebut adalah sebagai berikut:
1. Meluncurkan Program Literasi Digital Nasional
Program yang bertema ‘Indonesia Makin Cakap Digital’ ini bertujuan untuk memberikan pelatihan gratis kepada masyarakat Indonesia untuk mengasah keterampilan digital mereka dalam bidang-bidang, seperti e-commerce, e-learning, e-health, e-government, dan lain-lain.
2. Meluncurkan Empat Modul Literasi Digital
Modul-modul ini berisi materi-materi yang dapat membantu masyarakat untuk memahami konsep-konsep dasar literasi digital.
Seperti, hak dan kewajiban sebagai pengguna internet, cara mengidentifikasi informasi palsu atau hoaks, cara berkomunikasi secara sopan dan santun di media sosial, dan cara menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas.
3. Mendorong Pemerintah Daerah Berperan Aktif
Untuk merealisasikan empat pilar literasi digital yang mencakup digital skills, digital ethics, digital culture, dan digital safety, Kemenkominfo mendorong pemerintah daerah untuk terus bersosialisasi dan menyampaikan tujuan dan maksud dari program-program literasi digital melalui berbagai event literasi digital.
4 Pilar Literasi Digital Kemenkominfo
Sumber: Kominfo
Terdapat empat pilar utama yang menjadi fokus utama Kemenkominfo dalam meningkatkan kecakapan literasi digital masyarakat indonesia.
Berikut penjelasannya:
1. Budaya Bermedia Digital
Pilar ini membahas tentang bagaimana masyarakat dapat mengembangkan budaya yang positif, inklusif, dan toleran dalam bermedia digital. Beberapa topik yang dibahas antara lain adalah identitas digital, netizen positif, keberagaman, dan multikulturalisme.
2. Aman Bermedia Digital
Pilar selanjutnya akan membahas tentang bagaimana masyarakat dapat melindungi diri dari ancaman dan risiko di dunia digital. Beberapa topik yang berkaitan antara lain adalah privasi pengguna, keamanan data, cybercrime, cyberbullying, dan digital wellbeing.
3. Etis Bermedia Digital
Pilar yang ketiga membahas tentang bagaimana masyarakat dapat bersikap etis dan bertanggung jawab dalam bermedia digital. Beberapa topik yang berkaitan antara lain adalah hak dan kewajiban pengguna internet, UU ITE, hoaks, ujaran kebencian, radikalisme, dan plagiarisme.
4. Cakap Bermedia Digital
Pilar yang terakhir ini membahas tentang bagaimana masyarakat dapat meningkatkan keterampilan dan kreativitas dalam bermedia digital. Beberapa topik yang dibahas antara lain adalah e-learning, e-commerce, e-health, e-government, dan konten kreatif.
Literasi digital adalah kemampuan yang sangat penting untuk kita kuasai di era digital seperti saat ini. Kemenkominfo telah melakukan berbagai upaya untuk mendukung tingkat literasi digital masyarakat Indonesia.
Beberapa cara di antaranya adalah dengan menyediakan program-program pelatihan gratis, modul-modul pembelajaran, dan kerjasama dengan pemerintah daerah.
Dengan demikian, dukungan literasi digital dari Kemenkominfo diharapkan dapat membuat masyarakat Indonesia menjadi lebih cakap, cerdas, dan aman dalam menggunakan teknologi digital.